Asal-Usul Desa Tetel. Pengadegan. Purbalingga
Desa tetel berbatasan langsung dengan desa pengadegan (Kota Kecamatan), di sebelah selatan berbatasan dengan desa pengadegan, sebelah utara ber batasan dengan desa pepedan kecamatan karangmoncol, sebelah timur desa Tegal Pingen dan di sebelah barat desa Sidareja Kaligondang.
Belum ada sumber yang kuat yang menceritakan asal usul nama desa Tetel, tapi menurut cerita orang tua desa tetel artinya desa yang kelak akan mempunyai penduduk yang padat (Tetel), itu di karenakan wilayah selatan pengadegan yang semakin padat dan nanti benyak orang yang beralih tinggal di sebelah utara tepatnya desa tetel kecamatan pengadegan. Di desa ini ada grumbul Sekar Teja yang konon kelak akan menjadi pasar yang ramai suatu saat nanti.
Desa tetel juga punya nenek moyang pendiri desa ini, yang sudah di kenal oleh semua penduduk desa, yaitu Mbah Manguntapa. Apakah ada siklus jejak peninggalan Mbah Manguntapa? Tentu saja ada tepatnya di komplek pemakaman depok desa tetel, di sini ada jejak sejarah atau bahasa kerennya prasasti peninggalan, yaitu berupa 7 batu sedang yang letaknya tertata pas buat orang melakukan sujud. Batu paling depan ada cekungan bekas dahi kepala/sirah, dua batu di belakang ada bekas telapak tangan kanan dan kiri, dua batu di belakangnya lagi ada bekas lutut kanan kiri, dan dua batu paling belakang ada bekas telapak kaki kanan dan kiri. konon Jaman dahulu Mbah Manguntapa bersemedi menyepi di sini, saking khusunya si mbah sudah tidak menyadari waktunya sudah berapa lama bersemedi hingga akhirnya si mbah manguntapa ini hilang dan tidak kelihatan wujudnya. Hingga sampai sekarang belum ada satu orangpun yang bisa melihat apalagi menemukan Mbah Manguntapa ini. Itulah sejarah Desa Tetel semoga bermanfaat.
Terima kasih atas kisah yang menarik ini,.
BalasHapus